Sunday, April 1, 2012

Kata Mutiara Buat Calon Imam-Ku

Wahai calon imam ku".

Disini Aku ditempa


untuk menjadi dewasa,


agar Aku lebih bijak


menyingkapi sebuah kehidupan


dan siap mendampingimu kelak.


Meskipun kadang keluh


dan putus asa menyergapi,


namun kini kurasakan


lebih baik.


•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•


Kadang Aku bertanya2


kenapa Allah selalu


menguji tempat dihati ku


bagian terpaan diri ku


Namun kini Aku tahu jawabnya


Allah tahu dimana


tempat yang paling


tepat agar Aku


senantiasa kembali


mengingat-menuju-jalan-NYA


•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•


Ujian demi ujian


insya Allah membuat ku


lebih tangguh,sehingga


saat kita bertemu,


kau bangga telah


memiliki Aku dihatimu.


Wahai calon imam ku


Entah dimana dirimu kini,


tapi aku yakin


Allah mencintaimu


sebagaimana Dia mencintai ku,


Aku yakin Dia tengah melatihmu


menjadi mujahit yang tangguh,


hingga Aku pun


bangga memilikimu kelak


•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•


Apa yang ku harapkan


darimu adalah keshalihan


Semoga sama halnya dengan dirimu ,


karena apabila kecantikan


yang kau harapkan dari ku,


hanya kesia~siaan


yang akan kau dapati.


Aku masih haus akan ilmu,


namun berbekal ilmu


yang ada saat nanti


anak kita menjadi anak yang sholeh


aku berharap menjadi isteri


yang mendapat


keridhoan Allah swt


dan juga darimu calon suami ku


•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•


"Wahai calon imam ku."


Saat Aku masih


menjadi asuhan ayah dan bunda ku ,


tak lain doa ku agar


menjadi anak yang sholeh,


agar dapat menjadi tabungan


keduanya diakhirat kelak.


•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•


Namun nanti setelah


menjadi istrimu ,


Aku berharap menjadi


pendamping yang sholehah,


agar disurga cukup Aku


yang menjadi bidadarimu


Tapi Aku ini


pencemburu berat,


tapi kalau


Allah dan Rasulullah


lebih kau cintai


dari pada Aku ,


Aku rela.Aku harap


begitu pula dirimu.


Aku yakin ,kaulah


yang ku butuhkan,


meski nanti kau bukanlah


orang ku harapkan calon suami ku


yang dirahmati Allah


•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•


Apabilah hanya sebuah


gubuk menjadi


pernikahan kita takkan ku


namai dengan gubuk derita,


karena itulah markas dahwa


kita dan akan menjadi indah


ketika dihiasi


dengan cinta dan kasih.


Ketika kelak anak kita lahir


menjadi generasi penerus


dahwa islam dari


pernikahan kita,


bantu aku untuk bersama


mendidiknya dengan


harta yang halal,


dengan ilmu yang


bermamfaat terutama


dengan menanamkan pada


diri mereka ketakwaan


pada Allah ta'ala


•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•


Bunga akan indah


pada waktunya ketika


bermekaran menghiasi taman.


Maka kini tengah ku persiapkan


diri ini sebaik-baiknya


untuk menyambut kehadiranmu


di dalam kehidupan ku


Kini aku sedang belajar


menjadi yang terbaik ,


meski bukan umat terbaik,


tapi setidak-tidaknya


menjadi yang terbaik


disisimu kelak.


Calon Suamiku


Inilah sekilas harapan ku


yang terukir dalam


rangkaian kata.


Seperti kata orang,


tidak semua yang dirasa


dapat diungkapkan


dengan kata~kata,


itulah yang kini ku hadapi


Kelak saat kita bersama,


maka disitulah kau


akan memahami diri ku,


sama halnya dengan


diri ku yang akan belajar


memahami dirimu


•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•


Bersabarlah


calon suami ku


Doa ku selalu agar


Allah memudahkan


jalanmu untuk menjemput ku


sebagai bidadarimu


Semoga Allah selalu menjagamu


agar tak tersentuh


yang bukan mahrammu,


meski hanya seujung kuku


Agar kau bisa mempersembahkan


dirimu seutuhnya untuk ku


•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•


seperti halnya Aku


yang ingin mempersembahkan


diri ku seutuhnya hanya untukmu


Sudah dulu ya calon imam ku


SALAM CINTA & SAYANG UNTUKMU


•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•


Ya Allah ...


Beri aku sebuah hati


yang sungguh mencintai-Mu,


Sehingga aku dapat


mencintainya dengan


Cinta & Ridho-Mu,


Bukan mencintainya


dengan sekadar Cintaku,


Beri aku kemampuan


agar aku s'lalu dapat


berdo’a untuknya....


Aamiin..Ya..Rabb..

0 comments:

Dí lo que piensas...