Wahai calon imam ku".
Disini Aku ditempa
untuk menjadi dewasa,
agar Aku lebih bijak
menyingkapi sebuah kehidupan
dan siap mendampingimu kelak.
Meskipun kadang keluh
dan putus asa menyergapi,
namun kini kurasakan
lebih baik.
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
Kadang Aku bertanya2
kenapa Allah selalu
menguji tempat dihati ku
bagian terpaan diri ku
Namun kini Aku tahu jawabnya
Allah tahu dimana
tempat yang paling
tepat agar Aku
senantiasa kembali
mengingat-menuju-jalan-NYA
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
Ujian demi ujian
insya Allah membuat ku
lebih tangguh,sehingga
saat kita bertemu,
kau bangga telah
memiliki Aku dihatimu.
Wahai calon imam ku
Entah dimana dirimu kini,
tapi aku yakin
Allah mencintaimu
sebagaimana Dia mencintai ku,
Aku yakin Dia tengah melatihmu
menjadi mujahit yang tangguh,
hingga Aku pun
bangga memilikimu kelak
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
Apa yang ku harapkan
darimu adalah keshalihan
Semoga sama halnya dengan dirimu ,
karena apabila kecantikan
yang kau harapkan dari ku,
hanya kesia~siaan
yang akan kau dapati.
Aku masih haus akan ilmu,
namun berbekal ilmu
yang ada saat nanti
anak kita menjadi anak yang sholeh
aku berharap menjadi isteri
yang mendapat
keridhoan Allah swt
dan juga darimu calon suami ku
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
"Wahai calon imam ku."
Saat Aku masih
menjadi asuhan ayah dan bunda ku ,
tak lain doa ku agar
menjadi anak yang sholeh,
agar dapat menjadi tabungan
keduanya diakhirat kelak.
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
Namun nanti setelah
menjadi istrimu ,
Aku berharap menjadi
pendamping yang sholehah,
agar disurga cukup Aku
yang menjadi bidadarimu
Tapi Aku ini
pencemburu berat,
tapi kalau
Allah dan Rasulullah
lebih kau cintai
dari pada Aku ,
Aku rela.Aku harap
begitu pula dirimu.
Aku yakin ,kaulah
yang ku butuhkan,
meski nanti kau bukanlah
orang ku harapkan calon suami ku
yang dirahmati Allah
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
Apabilah hanya sebuah
gubuk menjadi
pernikahan kita takkan ku
namai dengan gubuk derita,
karena itulah markas dahwa
kita dan akan menjadi indah
ketika dihiasi
dengan cinta dan kasih.
Ketika kelak anak kita lahir
menjadi generasi penerus
dahwa islam dari
pernikahan kita,
bantu aku untuk bersama
mendidiknya dengan
harta yang halal,
dengan ilmu yang
bermamfaat terutama
dengan menanamkan pada
diri mereka ketakwaan
pada Allah ta'ala
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
Bunga akan indah
pada waktunya ketika
bermekaran menghiasi taman.
Maka kini tengah ku persiapkan
diri ini sebaik-baiknya
untuk menyambut kehadiranmu
di dalam kehidupan ku
Kini aku sedang belajar
menjadi yang terbaik ,
meski bukan umat terbaik,
tapi setidak-tidaknya
menjadi yang terbaik
disisimu kelak.
Calon Suamiku
Inilah sekilas harapan ku
yang terukir dalam
rangkaian kata.
Seperti kata orang,
tidak semua yang dirasa
dapat diungkapkan
dengan kata~kata,
itulah yang kini ku hadapi
Kelak saat kita bersama,
maka disitulah kau
akan memahami diri ku,
sama halnya dengan
diri ku yang akan belajar
memahami dirimu
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
Bersabarlah
calon suami ku
Doa ku selalu agar
Allah memudahkan
jalanmu untuk menjemput ku
sebagai bidadarimu
Semoga Allah selalu menjagamu
agar tak tersentuh
yang bukan mahrammu,
meski hanya seujung kuku
Agar kau bisa mempersembahkan
dirimu seutuhnya untuk ku
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
seperti halnya Aku
yang ingin mempersembahkan
diri ku seutuhnya hanya untukmu
Sudah dulu ya calon imam ku
SALAM CINTA & SAYANG UNTUKMU
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
Ya Allah ...
Beri aku sebuah hati
yang sungguh mencintai-Mu,
Sehingga aku dapat
mencintainya dengan
Cinta & Ridho-Mu,
Bukan mencintainya
dengan sekadar Cintaku,
Beri aku kemampuan
agar aku s'lalu dapat
berdo’a untuknya....
Aamiin..Ya..Rabb..
Disini Aku ditempa
untuk menjadi dewasa,
agar Aku lebih bijak
menyingkapi sebuah kehidupan
dan siap mendampingimu kelak.
Meskipun kadang keluh
dan putus asa menyergapi,
namun kini kurasakan
lebih baik.
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
Kadang Aku bertanya2
kenapa Allah selalu
menguji tempat dihati ku
bagian terpaan diri ku
Namun kini Aku tahu jawabnya
Allah tahu dimana
tempat yang paling
tepat agar Aku
senantiasa kembali
mengingat-menuju-jalan-NYA
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
Ujian demi ujian
insya Allah membuat ku
lebih tangguh,sehingga
saat kita bertemu,
kau bangga telah
memiliki Aku dihatimu.
Wahai calon imam ku
Entah dimana dirimu kini,
tapi aku yakin
Allah mencintaimu
sebagaimana Dia mencintai ku,
Aku yakin Dia tengah melatihmu
menjadi mujahit yang tangguh,
hingga Aku pun
bangga memilikimu kelak
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
Apa yang ku harapkan
darimu adalah keshalihan
Semoga sama halnya dengan dirimu ,
karena apabila kecantikan
yang kau harapkan dari ku,
hanya kesia~siaan
yang akan kau dapati.
Aku masih haus akan ilmu,
namun berbekal ilmu
yang ada saat nanti
anak kita menjadi anak yang sholeh
aku berharap menjadi isteri
yang mendapat
keridhoan Allah swt
dan juga darimu calon suami ku
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
"Wahai calon imam ku."
Saat Aku masih
menjadi asuhan ayah dan bunda ku ,
tak lain doa ku agar
menjadi anak yang sholeh,
agar dapat menjadi tabungan
keduanya diakhirat kelak.
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
Namun nanti setelah
menjadi istrimu ,
Aku berharap menjadi
pendamping yang sholehah,
agar disurga cukup Aku
yang menjadi bidadarimu
Tapi Aku ini
pencemburu berat,
tapi kalau
Allah dan Rasulullah
lebih kau cintai
dari pada Aku ,
Aku rela.Aku harap
begitu pula dirimu.
Aku yakin ,kaulah
yang ku butuhkan,
meski nanti kau bukanlah
orang ku harapkan calon suami ku
yang dirahmati Allah
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
Apabilah hanya sebuah
gubuk menjadi
pernikahan kita takkan ku
namai dengan gubuk derita,
karena itulah markas dahwa
kita dan akan menjadi indah
ketika dihiasi
dengan cinta dan kasih.
Ketika kelak anak kita lahir
menjadi generasi penerus
dahwa islam dari
pernikahan kita,
bantu aku untuk bersama
mendidiknya dengan
harta yang halal,
dengan ilmu yang
bermamfaat terutama
dengan menanamkan pada
diri mereka ketakwaan
pada Allah ta'ala
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
Bunga akan indah
pada waktunya ketika
bermekaran menghiasi taman.
Maka kini tengah ku persiapkan
diri ini sebaik-baiknya
untuk menyambut kehadiranmu
di dalam kehidupan ku
Kini aku sedang belajar
menjadi yang terbaik ,
meski bukan umat terbaik,
tapi setidak-tidaknya
menjadi yang terbaik
disisimu kelak.
Calon Suamiku
Inilah sekilas harapan ku
yang terukir dalam
rangkaian kata.
Seperti kata orang,
tidak semua yang dirasa
dapat diungkapkan
dengan kata~kata,
itulah yang kini ku hadapi
Kelak saat kita bersama,
maka disitulah kau
akan memahami diri ku,
sama halnya dengan
diri ku yang akan belajar
memahami dirimu
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
Bersabarlah
calon suami ku
Doa ku selalu agar
Allah memudahkan
jalanmu untuk menjemput ku
sebagai bidadarimu
Semoga Allah selalu menjagamu
agar tak tersentuh
yang bukan mahrammu,
meski hanya seujung kuku
Agar kau bisa mempersembahkan
dirimu seutuhnya untuk ku
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
seperti halnya Aku
yang ingin mempersembahkan
diri ku seutuhnya hanya untukmu
Sudah dulu ya calon imam ku
SALAM CINTA & SAYANG UNTUKMU
•*´¨`*•.¸¸.•*´¨`*•.¸¸.•
Ya Allah ...
Beri aku sebuah hati
yang sungguh mencintai-Mu,
Sehingga aku dapat
mencintainya dengan
Cinta & Ridho-Mu,
Bukan mencintainya
dengan sekadar Cintaku,
Beri aku kemampuan
agar aku s'lalu dapat
berdo’a untuknya....
Aamiin..Ya..Rabb..
0 comments:
Dí lo que piensas...